Senin, 8 Desember 2025
Kolom Aceh
No Result
View All Result
  • Login
  • Beranda
  • Nasional
  • Daerah
    • Kolom Barat
      • Aceh Barat
      • Aceh Barat Daya
      • Aceh Jaya
      • Aceh Singkil
      • Nagan Raya
    • Kolom Kutaraja
      • Aceh Besar
      • Banda Aceh
    • Kolom Timur
      • Bener Meriah
      • Aceh Tengah
      • Aceh Timur
      • Bireun
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Hukum
  • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
  • Beranda
  • Nasional
  • Daerah
    • Kolom Barat
      • Aceh Barat
      • Aceh Barat Daya
      • Aceh Jaya
      • Aceh Singkil
      • Nagan Raya
    • Kolom Kutaraja
      • Aceh Besar
      • Banda Aceh
    • Kolom Timur
      • Bener Meriah
      • Aceh Tengah
      • Aceh Timur
      • Bireun
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Hukum
  • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
No Result
View All Result
Kolom Aceh
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Pelaku Industri Kecewa Terhadap Pelayanan PLN di Nagan Raya

admin by admin
0
Pelaku Industri Kecewa Terhadap Pelayanan PLN di Nagan Raya

Aris Wandi Pengusaha Kilang Padi Riski Perkasa Nagan Raya

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KOLOMACEH.COM | NAGAN Raya – Pelaku indistri di Nagan Raya mengalami kerugian akibat buruknya pelayanan Perusahaan Listrik Negara(PLN) yang tidak mampu mengendalikan kerapnya terjadi pemadaman.

Salah satu pelaku usaha Kilang Padi terbesar di Nagan Raya mengungkapkan, akibat yang dialami dari kerapnya mati listrik yang tidak terjadwal sejumlah kerugian dialami dirinya, baik kerusakan terhadap peralatan pabrik pengolah padi maupun produksi yang terganggu.

READ ALSO

PWI Lhokseumawe gelar Uji Kompetensi Wartawan

Pasutri di Nagan Raya Tempati Rumah Tak Layak Huni

“mesin sering rusak, meski bisa diperbaiki namun sudah tidak sempurna” Ungkapnya

Aris Wandi, Pemilik Kilang Padi Rizki Perkasa, kepada awak media, Kamis 2 Juli 2020, mengungkapkan bahwa selama beberapa pekan belakangan mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah dari kejadian tersebut, mulai hangusnya padi hingga mencapai 5 ton yang sedang dipanaskan di oven milik pabriknya hingga kerusakan sejumlah komponen motor penggerak mesin.

Dari kerusakan komponen mesin dia mengaku sudah puluhan kali harus mengganti peralatan agar terus berproduksi, namun demikian akibat seringnya terjadi mati listrik dia juga mengungkapkan, proses produksi juga terhenti mengingat mesin harus dilakukan pembersihan setiap kali mulai dihidupkan, dari situ dia mengungkapkan membutuhkan waktu kurang lebih satu hingga dua jam dan itu mengurangi angka produksi dari 6 ton sampai 12 ton beras.

“pengaruh juga pada produksi, seharusnya normal bisa 60 ton sehari, namun karena proses menghidupkan mesin kembali butuh waktu dan ada pembersihan sebelum dimulai” sebut aris.

Aris mengatakan, sedikitnya jika normal Kilang padi miliknya bisa berproduksi hingga 60 ton beras per hari, namun karena adanya gangguan listrik yang bersumber dari aliran PLN membuat produksi tidak normal dan dia harus menanggung kerugian, dari situ bisnis yang dijalankan bisa berpengaruh juga kepada penghasilan puluhan buruh yang bekerja di pabrik miliknya.

Dia juga mengatakan, yang sangat membuat tidak nyaman karena pemadaman tidak terjadwal dan tidak adanya pemberitahuan bahkan yang membuat jengkel karena tidak adanya solusi yang diberikan pihak PLN setelah dibuat pengaduan, dia juga mengatakan telah menghubungi langsung manajemen PLN agar adanya solusi terkait pelayanan tersebut.

Aris juga meminta agar PLN memberikan pelayanan khusus kepada pelaku industri, tidak hanya miliknya hal ini bisa menjamin keberlangsungan industri dimana disitu juga menampung pekerja lokal untuk mencari nafkah.

Selain itu kekecewaan terhadap pelayanan dialaminya saat menghubungi pihak PLN baik dari PLN Jeuram maupun manajemen PLN Simpang Peut Nagan Raya, bahkan dirinya pernah di suruh hubungi Call center.

“Pernah saya menghubungi, namun tidak ada solusi bahkan disuruh hubungi call center, mereka lepas tanggung jawab,” Kata Aris

Sementara itu, Taufik, Manager ULP Jeuram yang dikonfirmasi melaui telepon mengatakan pemadaman yang terjadi karena ada gangguan alam dan pihaknya sudah turun langsung ke lokasi untuk mencari solusi, namun terkait sering terjadinya gangguan alam pihaknya telah melakukan komunikasi dengan pihak manejemen PLN yang ada di meulaboh untuk dilakukan pembenahan.

Dari kejadian tersebut dia juga mengakui selama sebulan terakhir kerap terjadi gangguan alam, setidaknya tercatat ada 12 kali gangguan dari tanggal 20 Juni hingga 1 Juli 2020.

“Di alat kita terecord dari tanggal 20 sampai tanggal 1 sebanyak 12 kali, dan gangguannya tidak lebih dari lima menit,” jelasnya

Namun terkait prioritas dan menjamin keberlangsungan pelaku industri di Nagan Raya, pihak manajemen PLN di Nagan Raya juga belum ada solusi dan akan diupayakan berkoordinasi dengan PLN KP Meulaboh.

“Saya selaku pihak PLN tentu berkomitmen menjaga pelanggan, terkait keluhan – keluhan ini nanti kami akan melakukan koordinasi ke pihak diatas untuk dibicarakan lebih lanjut,”tutupnya.[]

Penulis : Rusman

Tags: KecewaPelayananPLN

Related Posts

PWI Lhokseumawe gelar Uji Kompetensi Wartawan
Daerah

PWI Lhokseumawe gelar Uji Kompetensi Wartawan

Pasutri di Nagan Raya Tempati Rumah Tak Layak Huni
Daerah

Pasutri di Nagan Raya Tempati Rumah Tak Layak Huni

Masyarakat Lawa Batu Gelar Haul Perdana Abucik Tgk Mulia Nata
Daerah

Masyarakat Lawa Batu Gelar Haul Perdana Abucik Tgk Mulia Nata

Polres Aceh Barat Terima Anugrah Penghargaan Sebagai Sahabat Narasi Terkini
Aceh Barat

Polres Aceh Barat Terima Anugrah Penghargaan Sebagai Sahabat Narasi Terkini

Petani Aceh Barat dan Nagan Raya Antusias Gunakan Pupuk Organik Paten Teknologi Nano
Aceh Barat

Petani Aceh Barat dan Nagan Raya Antusias Gunakan Pupuk Organik Paten Teknologi Nano

PT Socfindo Salurkan Benih Ikan untuk Penyandang Disabilitas
Ekonomi

PT Socfindo Salurkan Benih Ikan untuk Penyandang Disabilitas

Next Post
Warga Aceh Tengah Ditemukan Tewas Gantung Diri

Warga Aceh Tengah Ditemukan Tewas Gantung Diri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR NEWS

No Content Available

EDITOR'S PICK

Wakil Bupati Abdya Ajak Semua Pihak Untuk Membuka Peluang Investor

AI power train lunch by India on this July

Polisi Amankan Satu Alat Berat Beserta Tujuh Pelaku Tambang Emas Ilegal di Nagan Raya

Polisi Amankan Satu Alat Berat Beserta Tujuh Pelaku Tambang Emas Ilegal di Nagan Raya

Bangun Fasilitas Publik, PT BEL Tuai Apresiasi dari DPRK dan PERTI Nagan Raya

Bangun Fasilitas Publik, PT BEL Tuai Apresiasi dari DPRK dan PERTI Nagan Raya

Kolom Aceh

© 2025 www.kolomaceh.com

Navigate Site

  • Buy JNews
  • Landing Page
  • Documentation
  • Support Forum

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Homepages
    • Home Page 1
    • Home Page 2
  • News
  • Politics
  • National
  • Business
  • World
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Health
  • Lifestyle
  • Opinion
  • Science
  • Tech
  • Travel

© 2025 www.kolomaceh.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In